Rabu, 08 Juli 2009

Kemiskinan sebagai Objek

Menjelang Pilpres 2009

Saat kampanye presiden berlangsung banyak sekali tema yang diangkat untuk perubahan bangsa ini. Mulai dari topik Ekonomi, Pendidikan,Hankam, Agama, Pengangguran, Serta angka kemiskinan bangsa ini yang semakin tinggi. Banyak yang mengangkat tentang tema kemiskinan yang sering diperdebatkan di media televisi. Para calon kandidat presiden memberikan tanggapan serta program dan misi-misinya untuk mengurangi angka kemiskinan bangsa ini. Memberikan janji serta harapan selangit yang tentunya semua mempunyai tujuan sama yaitu mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan..

Tapi yang menjadi pertanyaan saya adalah ,apakah mereka berbicara seperti ini hanya saat kampanye saja ataukah memang tujuan mulia serta program-program kongkret yang mereka jalankan saat mereka benar-benar menjadi presiden.
Tidak sedikit dari mereka yang turun kejalanan, ke pasar untuk memenuhi rakyat kecil, dengan misinya tentang ekonomi yang pro rakyat. Ekonomi yang mampu menumbuhkan kesejahteraan mereka,meningkatkan taraf hidup .

Jangan hanya sekedar orang miskin serta potret kemiskinan bangsa ini hanya sekedar obyek yang dijual oleh para kandidat untuk meraup suara dalam pilpres 2009. Sangat kasihan sekali jika saudara-saudara kita yang kurang beruntung ini menjadi sebuah obyek kampanye pilpres kali ini. Setelah proses pemilihan mereka terlupakan dan tersingkirkan kembali seperti keberadaannya sekarang ini. Harapan yang tinggi mereka gantungkan kepada para pemimpin tertinggi negara ini untuk bisa membantu meringankan beban hidup mereka.

0 komentar: